MAMUMTAZA MALANG- Menggembirakan Hidup Bersama Allah, merupakan tema tabligh akbar yang dipilih MA Muhammadiyah 1 Malang populer disebut mamumtaza dalam memperingati Milad 45 tahun. Tabligh akbar tersebuit menghadirkan Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Malang, H Rokhmad, S.Sos.
Materi yang disampaikan ustadz Rokhmad terkait dengan beberapa hal jika ingin hidup dengan gembira bersama Allah. Diantaranya menjalani hidup dengan mematuhi perintah Allah, menjauhi larangan Allah, serta mengamalkan sunnah dan melaksanakan sifat Nabi Shalllahu Alaihi Wassallam.

Yakni, sidiq (jujur), tablig (menyampaikan amanah), amanah (dapat dipercaya) dan fatonah (cerdas). Selain menjelaskan tentang sifat Nabi Shallallahu Alaihi Wassallam, ustadz Rokhmad juga mengupas QS Ali Imron ayat 104, Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar.
Menariknya ketika menyampaikan bahasan materi maupun ayat tersebut ustadz Rokhamd mengajak salah satu siswa Mamumtaza untuk interaktif dengan memberikan sejumlah pertanyaan dan hadiah berupa finansial dan buku berjudul Dari Pendongeng Menuju Parlemen.

Ustadz Rokhmad juga memberikan pantun makan roti dengan keju, paling enak dengan buah pepaya. Artinya milad 45 tanda pendidikan maju, madrasah aliyah muhammadiyah 1 semakin jaya.
Itu sebabnya ustadz Rokhmad optimis jika Desember PPDB dibuka inden sementara bulan April sudah terpenuhi kuotanya. Agar hal ini tercapau apa yang sudah dilakukan mamumtaza dengan ciri khas program unggulannya sudah tepat.
Ustadz Rokhamd juga mengimbau agar wali murid juga mengawasi anak-anaknya dengan DUIT (Doa Usaha Tawakal Ikhlas). Sehingga anak yang sholatnya tegak karena Allah, maka Allah akan memberikan jalan keluar dan mengawasi anak tersebut dalam ikhtiar meraih kesuksesan.

DUIT ini selaras dengan QS Al Fath ayat 29 tentang Nabi Muhammad adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengannya bersikap keras terhadap orang-orang kafir (yang bersikap memusuhi), tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu melihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridaan-Nya.
“Hadirin sekalian dan anak-anak semua maka ilmu yang sudah di dapat ini harus di-imbangi dengan ahklak. Sementara untuk reuni ketemu dengan Allah harus syarat dua yang tercantum di QS Al Kahfi ayat 110,” tutur ustadz Rokhmad. (hamara)